Rayakan Ultah, Wakil Walikota Bandung Sebut Namanya Terinspirasi Pilot Pembom Istana Bogor

Wakil walikota Bandung Oded M Danial memberikan tumpeng pertama kepada staff pantri kantor Wakil Walikota Bandung

bidikan.com Bandung - Wakil Walikota Bandung Oded M Danial dikabarkan merayakan ulang tahunnya yang ke-56 bersama para staf di kantor Walikota Bandung. Dalam kesempatan tersebut, Mang oded, panggilan akrabnya, merayakan milad bersama staff Kelompok Pembantu Pimpinan Wakil Walikota dan para PNS di ruang rapat kantor Walikota Bandung, Jalan Wastu kencana no 2, Bandung, pada Rabu (15/11).

Dalam acara yang berlangsung sederhana itu, Mang Oded sempat memotong tumpeng dan menyebutnya sebagai rasa syukur atas rahmat Allah SWT.

"Terimakasih kepada seluruh staff dan jajarannya yang telah membantu selama memimpin Bandung bersama Walikota Ridwan Kamil," ujarnya.

Mang Oded sedang berdoa bersama para staf

Saat berbincang dengan para stafnya, Mang Oded menceritakan bahwa ia pernah salah mengingat tahun kelahirannya yang harusnya tahun 1961 menjadi 1962. Kesalahan itu disadari ketika Mang Oded menanyakan arti nama Danial kepada sang ayah.

"Nama Danial itu terinspirasi dari kejadian pemboman di Istana Bogor oleh prajurit bernama Danial. Harapan ayah saya, Mang Oded memiliki semangat yang sama dengan prajurit itu," kisahnya.

Danial yang dimaksud oleh Mang Oded adalah Daniel Alexander Maukar, pemuda Minahasa gagah berani yang membuat dunia tercengang. Dimana rakyat Indonesia pernah dibuat panik oleh aksi berani, patriotik, dan gentlemannya dengan membom Istana Bogor pada pagi Rabu 9 Maret 1960, jam 9.00 WIB, yang menerbangkan pesawat Mig-17 dari hanggar pesawat Lanud Hussein Sastranegara, Bandung. Ia memuntahkan kanon berisi peluru ukuran 23 mm ke Istana Bogor saat Presiden Soekarno sedang tidak berada ditempat. Ia mengaku bahwa tindakan nekatnya tersebut adalah untuk mengkritik keras Soekarno yang saat itu dianggap sedang disetiri oleh komunis. Sementara Soekarno mengakui menyukai kenekatan pemuda tersebut. "Aku suka anak ini. Ia masih muda dan punya masa depan," ujar Soekarno. Hukuman mati yang sebelumnya diputuskan kepada Danial akhirnya dicabut dan dia hanya mendekam di penjara selama 8 tahun. Ia kemudian menerima dana pensiun dari negara dan pada 1968, Danial bisa bebas dari penjara. Pemuda Minahasa tersebut dikenang sebagai pilot petualang paling hebat di Indonesia. Danial tercatat sebagai satu-satunya pilot Indonesia yang berani menyerang Istana Presiden. Karena bisa lolos dari hukuman mati, kemudian dia lebih menghargai hidupnya sebagai tanda syukur selepas dari penjara. Dia tutup usia pada tahun 2007 di Jakarta pada usia 72 tahun. Dan kisah kenekatan dan semangat berjuang pemuda tersebut yang membuat ayah Mang Oded memberikan nama Danial di ujung namanya.

Sementara itu dalam perayaan milad tersebut, Mang Oded memberikan potongan tumpeng pertama kepada pak Adang, staff pantri kantor Wakil Walikota Bandung. Ia menyebutnya sebagai penghargaan karena telah membantu selama memimpin Mang Oded. Perayaan sederhana itupun akhirnya ditutup dengan makan bersama dengan seluruh Staff kantor Walikota Bandung.